<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d7808624031225959264\x26blogName\x3dInfo+InfoSinema\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://info-infosinema.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://info-infosinema.blogspot.com/\x26vt\x3d-5757315724398017633', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Sabtu, 01 Juni 2013

Perjalanan Sukses Rectoverso

Warung Solo Jakarta, 1 Juni 2013 - Menyusul berbagai penghargaan yang didapatkan atas film Rectoverso di tahun 2013 ini, rumah produksi, Keana Production & Communicationa menggelar acara syukuran dan diskusi bersama atas keberhasilan dan dukungan dalam mendapatkan penghargaan baik domestik dan internsasiona dibidang filmografi. Acara ini diadakan pada hari Sabtu, 1 Juni 2013, Pukul 12.00 WIB, bertempat di Warung Solo, Jakarta dan dihadiri oleh lima sutrdara dibalik pembuatan film antologi bernuansa cinta karya Dewi Dee Lestari, yaitu Marcella Zalianty, Happy Salma, Olga Lydia, dan Rachel Maryam.

Perjalanan Sukses Rectoverso, Gelar Syukuran dan Diskusi

Diawali gagasan produser sekaligus sutradara film Rectoverso, Marcella Zallianty untuk membuat sebuah film omnibus, buku ciptaan "Dee" menginspirasi dan membuat dirinya jatuh cinta terhadap sebuah karya sastra Indonesia yang mengabungkan ruang dengar dan ruang baca. Keunikan cerita film omnibus dan kelima sutradara peremuan yang terdiri dari Marcella Zalianty, Rachel Maryam, Cathy Sharon, Olga Lydia dan Happy Salma berhasil memberikan suguhan yang memikat masyarakat luas, terbukti dengan bertahannya film Rectoverso di layar lebar selama satu bulan, diikuti dengan kelima soundtrack film, yaitu "Firasat", "Curhat Buat Sahabat", "Hanya Isyarat", "Cicak di Dinding", dan "Malaikat Juga Tahu" yang dibawakan oleh Glen Fredly berhasil menempati posisi nomor satu di iTunes, dan peluncuran DVD Rectoverso pada awal bulan mei lalu menuaikan reaksi yang positif.

Syukuran ini tidak berheti pada aspek seremonial. Pencapaian film Indonesia diharapkan dapat mendorong munculnya film-film baru yang dapat berkancah dalam dunia global. Keberhasilan film Rectoverso diharapkan dapat memicu dan menginspirasi industri perfilman di Indonesia untuk bangkit dan berprestasi.

Tentang Film Rectoverso
Rectoverso adalah sebuah film omnibus yang dirilis pada 14 Februari 2013 lalu dan merupakan hasil adaptasi dari album musik karya Dewi "Dee" Lestari berjudul Rectoverso yang dirilis pada tahun 2008.

Beberapa Pencapaian Lain yang Diterima Film REctoverso pada Februari - Mei 2013 :
1. Indonesia Movie Award 2013:
- Pemeran Padangan Terbaik (Dewi Irawan & Lukman Sardi)
- Pemeran Utama Pria Terbaik (Lukman Sardi)
- Pemeran Pendukung Wanita Terbaik (Dewi Irawan)

2. Festival De Cannes 2013, European Preiere, Market Prestige Screening :
- Seleksi Film Screening, Rectoverso, Star One Cinema

3. Asean International Film Festival & Awards (AIFFA) 2013 :
- Jury Special Award

4. Soundtrack film Rectoverso :
- Malaikat Juga Tahu, posisi satu di iTunes



Jenis Film Omnibus, Drama - Pemain Lukman Sardi, Prisia Nasution, Sophia Latjuba, Tio Pakusadewo, Yama Carlos, Acha Septriasa, Indra Birowo, Marcell Domits, Fauzi Baadillah, Asmirandah, Dwi Sasono, Amanda Soekasah, Hamish Daud, Rangga Djoned, Prianggadi Adiyatama, Dewi Irawan, Tetty Liz - Sutradara Marcella Zalianty, Happy Salma, Rachel Maryam, Olga Lidya, Cathy Sharon - Produser Marcella Zalianty, Eko Kristianto - Produksi Keana Production & Communication - Durasi 110 menit.

Malaikat Juga Tahu -- Angel Knows - Director : Marcella Zalianty - Writer : Ve Handojo

Abang adalah penderita autism yang tinggal dengan ibunya yang memiliki kost-kostan. Salah satu anak kost adalah Leia, satu-satunya yang bisa mengerti Abang. Abang jatuh cinta padanya sementara Bunda (ibu Abang) sangat cemas karena tahu hubungan yang diharapkan Abang tidak akan pernah terjadi. Kecemasan Bunda bertambah ketika Han, adik Abang, datang. Hubungan Leia dan Han pasti akan membuat Abang terluka.

Firasat -- Premonition - Director : Rachel Maryam - Writer : Indra Herlambang

Senja bergabung dalam Klub Firasat, dimana setiap minggu para anggotanya berkumpul untuk berbagi cerita dan berbagai pertanda. Senja bergabung ke dalam klub itu karena ia selalu mendapat firasat setiap akan ditinggal oleh orang terdekatnya. Ini terjadi sebelum bapak dan adiknya meninggal dunia dalam kecelakaan. Alasan lain yang lebih kuat adalah pemimpin Klub Firasat yang bernama Panca. Seorang lelaki kharismatik yang ketajaman intuisi dan pengalamannya soal mendalami firasat begitu mengagumkan. Senja jatuh cinta pada Panca. Hingga suatu saat ia mendapat firasat buruk bahwa seseorang akan meninggal. Apakah itu firasatnya tentang Panca?

Cicak di Dinding -- Lizard on the Wall - Director : Cathy Sharon - Writer : Ve Handojo

Di suatu malam, Taja, seorang pelukis muda yang masih lugu, bertemu dengan Saras, seorang perempuan free-spirit yang jauh lebih tahu dan lebih berpengalaman. Saras memberikan malam yang sangat berkesan saat itu. Tanpa direncanakan, mereka bertemu lagi. Kali ini mereka berusaha membangun pertemanan, meskipun akhirnya Taja tak kuasa untuk jatuh cinta pada Saras. Saras memutuskan untuk pergi, menghilang dari hidup Taja, dan meminta Taja untuk tidak mencarinya. Enam tahun kemudian, Taja yang sekarang telah menjadi pelukis terkenal bertemu Saras di pamerannya, namun Saras membawa kejutan yang menentukan hidup mereka berdua.

Curhat buat Sahabat -- Stories for My Best Friend - Director : Olga Lidya - Writers : Ilya Sigma & Priesnanda Dwi Satria

Meskipun berbeda sifat, Amanda yang supel dan ceria mampu menjalin persahabatan dengan Reggie yang sabar, kalem, dan siap mendengarkan curhat Amanda kapanpun itu. Kapanpun Amanda butuhkan, Reggie selalu hadir. Suatu saat, Amanda jatuh sakit. Ia sadar bahwa tidak ada satu orangpun yang bisa ia mintai tolong bahkan pacarnya. Hanya Reggie yang bisa menolongnya. Pertolongan Reggie membuat Amanda menyadari bahwa yang ia butuhkan selama ini hanyalah orang yang menyayangi dia apa adanya dan orang tersebut adalah Reggie. Namun di lain pihak, diam-diam Reggie mulai menyadari bahwa cinta ini sudah terlalu tua untuk dirinya.

Hanya Isyarat -- It's Only a Sign - Director : Happy Salma - Writer : Key Mangunsong

Lima orang backpackers bertemu lewat forum milis. Meskipun baru beberapa hari bertemu, Tano, Dali, Bayu dan Raga tampak sudah akrab bagaikan sahabat lama, amat kontras dengan Al yang selalu menyendiri dan menjaga jarak. Diam-diam, Al telah jatuh cinta pada Raga, sosok yang selama beberapa hari ini hanya mampu dikagumi dari kejauhan siluet punggungnya saja. Di suatu malam, kelima orang ini mengadakan permainan kecil, yaitu berlomba menceritakan kisah paling sedih yang mereka punya. Saat Raga menceritakan kisahnya, Al semakin terpukul. Meskipun Al keluar sebagai pemenang, namun Al semakin terseret pada daya tarik Raga, lelaki yang mungkin tak akan pernah ia miliki selamanya karena sebuah rahasia besar dalam diri Raga.

Label: , , , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda